akan bisa kehabisan kemampuan berproduksi,
para seniman resah akan bisa kering ilham,
untuk bikin lukisan dan puisi,
para orang dan calon-calon orang gelisah
akan bisa buntu jalan menuju esok hari
Petunjuk Allah, sementara itu,
memancar lebih dari cahaya seribu matahari,
menghampar seribu kali sel-sel udara
di segala penjuru bumi,
menabur bagai gemercak hujan sepanjang zaman,
berjumlah seperti
taburan bintang-bintang yang diganti setiap malam.
Di dalam Tuhan tidak ada kemelaratan :
seolah-olah saja engkau dirundung kemiskinan,
namun itu adalah ujud awal
dari kekayaan yang sengaja Ia samarkan
Di dalam Tuhan tidak ada kesempitan,
karena yang sejenak
terasa seperti kesempatan
itu adalah tanah subur menanam keluasan
Di dalam Tuhan tidak ada bakat alam,
karena alam tak punya apa-apa untuk diberikan,
karena jikapun masing-masing kita ini
dijadikan seribu orang,
tak bakal cukup juga untuk menampung ilham
yang Ia selalu pertunjukkan.
Dikutip dari buku "Syair-Syair Asmaul Husna"
Karya "Emha Ainun Nadjib"
Comments
Post a Comment