Skip to main content

REVIEW BUKU : TRIK PENGARUHI SESEORANG BERDASARKAN KARAKTER & KEPRIBADIANNYA

Cover Buku Trik Pengaruhi Seseorang Berdasarkan Karakter & Kepribadiannya
Bahan Bacaan yang ditawarkan di Buku Trik Pengaruhi Seseorang Berdasarkan Karakter & Kepribadiannya














Judul : Trik Pengaruhi Seseorang Berdasarkan Karakter & Kepribadiannya
Penulis : RR Prima Purnama Sari, S.Psi
Genre : Psikologi
Penerbit : Notebook
Tahun Terbit : 2015
Tebal Buku : 203 halaman
No ISBN : 978-602-288-198-8
Harga Buku : 40.500 Rupiah (parcelbuku.net)


Cerita Singkat :

Karakter seperti yang kita tahu adalah sebuah sifat/ciri khas makhluk hidup yang dibawa sejak lahir, namun dalam perkembangannya karakter seseorang dapat dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya.  Setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda, sehingga diperlukan pendekatan yang tepat saat kita berkomunikasi dengan orang lain yang biasanya disebut dengan sifat asertif.

Asertif adalah kemampuan seseorang dalam mengekspresikan hak, pendapat, pikiran, perasaan, dan kepercayaannya secara langsung dengan penuh rasa jujur, terhormat dan tidak mengganggu orang lain.  Nah, dengan sifat asertif, kita bisa terhindar/meminimalisir dari perkataan-perkataan yang dapat melukai hati orang lain.  Tentu perbedaan pandangan itu biasa, namun jangan sampai menimbulkan dendam/konflik yang berkepanjangan layaknya sumbu mercon yang lama kelamaan akan habis jika disulut dan meledak.

Sang penulis ingin membeberkan masalah asertif ini kepada khalayak umum dengan harapan bahwa pembaca dapat lebih mengenali diri sendiri, meningkatkan skill berkomunikasi, serta mengenali sekaligus “menaklukkan” orang lain.  Lulusan Jurusan Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta ini mencoba mengaplikasikan ilmunya dengan memberikan trik-trik simpel, sedikit ilustrasi dan cerita singkat yang relevan dengan hal tersebut dalam buku ini.


Yang Menarik :
  • Bisa sedikit memudahkan orang dalam “penaklukkan” orang lain, baik itu dalam keluarga, dengan teman, dan di pekerjaan.
  • Ada beberapa quote yang cukup bagus di akhir setiap sub-bab

Salah satu quote dalam buku ini
  • Ada highlight yang menunjukkan kalimat-kalimat penting

Highlight kalimat penting beserta ilustrasinya

Yang Terasa Kurang :
  • Judul dengan isinya kurang sesuai secara utuh
  • Seharusnya setiap tulisan dibagi sesuai dengan temanya agar lebih fokus, misal tema tentang pekerjaan, keluarga, dsb
  • Judul kurang menarik




Comments

Popular posts from this blog

PUISI : AR ROZZAQ (YANG MAHA PENABUR REZEKI)

Andaikan cukup banyak orang  yang bersedia mengisi kehidupan dengan setia mencari bahan untuk mensyukuri kemahakayaan Tuhan Tentulah tak perlu kita bangun gedung yang terlalu tinggi, mesin-mesin industri, alat-alat muluk, konsumsi-konsumsi mewah yang hanya akan menjerat leher sendiri Namun inilah zaman dengan peradaban paling tinggi, di mana kebahagiaan dan kesejahteraan makin jauh untuk bisa digapai Inilah abad dengan kebudayaan paling gemerlap Di mana kesengsaraan manusia telah sampai pada titik paling mutlak dan rohani umat memasuki ruang yang paling gelap Inilah kurun sejarah  di mana rembulan telah bisa dijadikan layang-layang, di mana bumi digenggam cukup dengan alat satu dua inchi, di mana kemampuan perhubungan telah menjadi luas dunia menjadi satu mili, sehingga memungkinkan segala kebobrokan ini ditutup-tutupi. Dikutip dari buku "Syair-Syair Asmaul Husna" Karya "Emha Ainun Nadjib"

PUISI : AL BASHIR (YANG MAHA MELIHAT)

Tiada hal yang perlu kuperlihatkan kepada-Mu, Gustiku, Karena Engkau adalah Melihat itu sendiri, dan kalaupun aku bermaksud memperlihatkan sesuatu kepada-Mu, maka daya memperlihatkan itu pun tak lain adalah milik-Mu Tiada hal yang perlu kusembunyikan dari-Mu, Gustiku, karena setiap ruang persembunyian niscaya milik-Mu jua, dan kalaupun sesekali aku berusaha menyembunyikan sesuatu maka daya menyembunyikan itu hanyalah hasil pencurianku atas hukum-Mu Pernah kupasang topeng-topeng di wajahku, kulapiskan pakaian di badanku, kubungkuskan kepura-puraan  dihamburan kata-kata dan tingkah lakuku Namun selalu, Gustiku, diujung kepengecutan itu, akhirnya kutahu, bahwa kalau diantara selaksa kemungkinan ilmu-Mu, Engkau sediakan juga topeng-topeng penipu, tak lain itu adalah petunjuk agar aku berjuang melepaskan dan mencampakannya : Supaya aku peroleh Engkau Di akhir pengembaraanku. Dikutip dari buku "Syair-Syair Asmaul Husna&

PUISI : AL 'ALIIM (YANG MAHA MENGETAHUI)

Segala peristiwa, bagiku, hanya hampa Engkaulah yang mengajarkan Apakah ia rejeki atau bencana Dungu atau berilmu, bagiku, hanya bisu Engkaulah yang memberitahu Apakah ia sejati atau semu Miskin atau kaya, itu fatamorgana Engkaulah yang membukakan mata Untuk tahu harta yang baka Engkau... Gusti... Bertanya... Kenapa rejeki disebut bencana? Kenapa celaka dipujipuja? Kenapa ilmu menelan manusia? Kenapa miskin dianggap kaya? Kenapa oleh maya terbelalak mata? Beribu orang Gagal memahaminya Aku juga, Gusti, aku juga Namun ada Satu ilmu nyata Jika kepada-Mu kutumpahkan jiwa raga Tak ada bencana tak ada miskin papa Tak pernah sedih, tak sempat sia-sia Sebab Engkaulah Guru Yang Maha. Dikutip dari buku "Syair-Syair Asmaul Husna" Karya "Emha Ainun Nadjib"